Iris Hsieh

Geger! Namewee Ditahan Terkait Kematian Iris Hsieh yang Ditemukan Tewas di Bak Mandi

REDAKSI99.ID – Jakarta, Kasus kematian influencer Taiwan Iris Hsieh kembali memicu perhatian publik internasional setelah polisi Malaysia menahan rapper Namewee untuk penyelidikan. Iris Hsieh ditemukan tak bernyawa di bathtub kamar hotel di Kuala Lumpur pada 22 Oktober, dan Namewee disebut sebagai orang terakhir yang terlihat bersama Iris Hsieh sebelum meninggal. Polisi kini mengklasifikasikan kasus ini sebagai dugaan pembunuhan.

Pada Rabu (5/11), Namewee datang ke kantor polisi Kuala Lumpur dan menyatakan kesiapannya bekerja sama.

“Aku sekarang sudah tiba di kantor polisi, dan mulai saat ini, aku akan sepenuhnya bekerja sama dengan penyelidikan kepolisian untuk memberikan penjelasan kepada publik dan keluarga almarhumah,” tulisnya.

“Aku tidak akan melarikan diri. Dulu, ketika aku dicari polisi, aku selalu menyerahkan diri secara sukarela dan tidak pernah kabur,” tambahnya.

Pengacaranya memastikan kondisi Namewee baik, sementara pihak kepolisian menyatakan penahanan dilakukan untuk kepentingan penyelidikan.

Baca Juga: Perangkat Desa di Tuban Dibacok Tetangga, Diduga Konflik Cinta Segitiga

Kronologi Temuan Jenazah dan Perubahan Status Kasus

Iris Hsieh, 31 tahun, dikenal sebagai “nurse goddess” karena latar belakang keperawatannya, ditemukan tak sadarkan diri di kamar mandi hotel. Namewee, 42 tahun, mengaku melakukan tindakan CPR dan memanggil layanan darurat sekitar pukul 12.30 siang.

Sebelumnya kasus ini dikategorikan sebagai kematian mendadak, namun penyidik kemudian menemukan indikasi yang mendorong perubahan klasifikasi menjadi kasus pembunuhan.

“Jenazah seorang perempuan Tionghoa yang ditemukan pada 22 Oktober sebelumnya diklasifikasikan sebagai kematian mendadak, namun kami telah mengubah klasifikasi menjadi Pasal 302 KUHP untuk kasus pembunuhan,” ujar Kepala Polisi Kuala Lumpur.

Ia juga menegaskan bahwa individu terakhir bersama korban menjadi perhatian utama penyidikan.

“Saat ini, kami menganggap orang yang terakhir bersama korban memiliki keterlibatan dalam kasus ini,” katanya.

“Kami akan memanggilnya untuk membantu penyelidikan… dan tergantung hasil temuan nanti, kami akan menentukan apakah dia akan diperlakukan sebagai tersangka.”

Temuan Narkoba dan Balasan Namewee

Saat penyelidikan awal, polisi menemukan sembilan butir pil biru diduga ekstasi di kamar hotel dan hasil tes urine Namewee menunjukkan zat terlarang. Ia sempat dibebaskan dengan jaminan, namun kembali ditahan setelah klasifikasi kasus berubah.

Melalui Instagram, Namewee membantah keterlibatan dalam narkoba dan kematian Hsieh.

“Aku tidak menggunakan narkoba, juga tidak memiliki barang tersebut. Paling-paling aku hanya minum sedikit belakangan ini. Mereka yang percaya padaku akan tetap percaya; mereka yang tidak, ya tidak,” tulisnya.

Ia turut menyampaikan belasungkawa dan mengeluhkan lambatnya tanggapan medis.

“Ambulans butuh hampir satu jam untuk datang—aku benar-benar tidak tahu apa gunanya menelepon 999. Saat aku menelpon untuk bertanya, aku malah dimarahi,” klaimnya.

Latar Belakang Iris  Hsieh dan Situasi Penyidikan

Iris Hsieh tiba di Malaysia untuk kegiatan konten dan dijadwalkan pulang beberapa hari setelah kejadian. Hasil autopsi serta laporan toksikologi masih menunggu, dan polisi menegaskan pemeriksaan dilakukan menyeluruh, termasuk staf hotel, rekaman perjalanan, dan individu terkait kasus.

Keluarga Hsieh sebelumnya meminta penyelidikan mendalam dan membantah spekulasi liar yang beredar mengenai penyalahgunaan narkoba oleh almarhumah.

More From Author

perangkat desa di tuban

Perangkat Desa di Tuban Dibacok Tetangga, Diduga Konflik Cinta Segitiga

Pesawat Kargo UPS

Pesawat Kargo UPS Meledak dan Jatuh di AS, Korban Tewas Bertambah Hingga Belasan Orang

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *