REDAKSI99.ID – Jakarta, Kebakaran besar melanda pabrik tekstil di Cikarang pada Selasa (25/11/2025) dini hari, menghanguskan area produksi dan memicu kepulan asap hitam yang terlihat dari kejauhan. Peristiwa terjadi di kawasan industri Jababeka, Kecamatan Cikarang Utara, Kabupaten Bekasi. Banyaknya bahan kain yang mudah terbakar membuat api cepat membesar.
Petugas pemadam kebakaran yang tiba di lokasi langsung berupaya melokalisir titik api. Total 11 unit mobil damkar dikerahkan, terdiri dari tujuh unit Damkar Kabupaten Bekasi dan empat hingga lima unit bantuan dari kawasan industri Jababeka.
Baca Juga: Geger! Ibu Hamil Meninggal di Papua Usai Ditolak 4 RS
Kronologi Kebakaran Pabrik Tekstil di Cikarang
Kebakaran dilaporkan mulai terjadi sekitar pukul 02.10 WIB. Aktivitas produksi masih berlangsung saat api muncul dari area gudang tekstil, lokasi penyimpanan kain dalam jumlah besar.
“Kami langsung menerjunkan tujuh unit dari Damkar Kabupaten Bekasi, sementara untuk bantuan dari Jababeka ada 4 sampai 5 unit,” ujar Heru, Komandan Regu Damkar.
Api dengan cepat merambat karena banyaknya material kain, pakaian jadi, serta bahan pendukung produksi yang memiliki sifat mudah terbakar. Beberapa bagian bangunan tampak roboh akibat tingginya suhu dan rambatan api.
Petugas kesulitan menjangkau titik api karena konstruksi bangunan sangat rapat dan akses ke dalam gudang terbatas.
“Segi bangunan konstruksinya sangat rapat sekali, kami sulit menjangkau ke titik api. Kemudian, api lama padam karena yang terbakar itu kain,” jelas Heru.
Upaya Pemadaman Kebakaran Pabrik Tekstil di Cikarang
Selain kesulitan akses, bahan baku tekstil yang terbakar menghasilkan panas tinggi sehingga pemadaman membutuhkan waktu panjang. Proses pendinginan pun sulit dilakukan karena bara pada material kain masih menyimpan panas.
Sementara itu, seorang petugas damkar lainnya, Khoiru, menjelaskan bahwa laporan pertama diterima dari jaringan informasi industri pada pukul 02.10 WIB.
“Begitu laporan masuk jam 2 lewat 10, kita langsung meluncur dan Mako juga menurunkan unit tambahan,” ujarnya.
Asap tebal terlihat membumbung tinggi hingga pagi hari. Petugas harus melakukan pemadaman dari berbagai sisi untuk mencegah api merembet ke bangunan sekitar.
Evakuasi Karyawan di Pabrik Tekstil di Cikarang
Seluruh karyawan yang masih bekerja saat kebakaran terjadi berhasil dievakuasi ke tempat aman.
“Alhamdulillah karyawan sudah dievakuasi semua,” kata Heru.
Belum ada laporan korban jiwa, namun petugas belum memberi kepastian mengenai kondisi keseluruhan hingga pemeriksaan selesai. Beberapa karyawan tidak dapat memasuki area kerja karena bagian bangunan depan dilaporkan roboh.
Kepolisian telah berada di lokasi untuk mengamankan area dan melakukan pengumpulan keterangan awal. Penyelidikan penyebab kebakaran diserahkan kepada Polres Metro Bekasi dan Polsek Cikarang Utara.
Penyebab dan Kerugian Pabrik Tekstil di Cikarang Masih Diselidiki
Dalam keterangan awal, api diduga berasal dari korsleting listrik pada salah satu bagian gudang produksi. Banyaknya material tekstil membuat api cepat merambat dan sulit dilokalisir.
Petugas damkar memperkirakan kerugian mencapai miliaran rupiah, namun angka resmi masih menunggu hasil pendataan perusahaan dan kepolisian.
Hingga siang hari, proses pemadaman dan pendinginan masih berlangsung.
Masyarakat diimbau menjauhi lokasi kebakaran untuk menghindari risiko paparan asap dan potensi runtuhan bangunan.
