REDAKSI99.ID – Jakarta, Kasus wanita leher tergorok di kawasan Legian, Kuta, Kabupaten Badung, mengguncang warga setempat. Seorang perempuan berinisial ES (41) ditemukan tewas mengenaskan di rumah kontrakannya di Jalan Pattimura, Senin (14/10/2025). Korban ditemukan dalam keadaan leher tergorok dan tubuh mulai membiru akibat proses pembusukan.
Menurut keterangan warga bernama Deva, jasad ES pertama kali diketahui sudah tak bernyawa setelah menimbulkan bau menyengat dari dalam rumah. “Ya, baru kemarin dievakuasi. Katanya memang digorok lehernya,” ujarnya saat ditemui di lokasi kejadian.
Deva menduga korban sudah meninggal sejak dua hari sebelum ditemukan. “Mayatnya sudah biru-biru. Sudah bau,” katanya.
Baca Juga: Ledakan di Ekuador Tewaskan Satu Orang, Warga Panik Berhamburan!
Sosok Wanita Leher Tergorok Dikenal Royal dan Punya Banyak Usaha
ES, yang akrab disapa Mami, dikenal warga sebagai sosok yang ramah dan dermawan. Ia sudah tiga tahun tinggal di rumah kontrakan itu sambil menjalankan beberapa usaha, seperti warung kopi, rental motor, dan sebuah bar di kawasan Pantai Legian.
Selama tinggal di lingkungan tersebut, korban dikenal hidup berkecukupan dan kerap membantu warga sekitar. “Banyak uang dia. Royal dia sama orang,” ungkap Deva.
Selain itu, ES diketahui memiliki suami siri. Warga juga sering mendengar keduanya terlibat cekcok, meski menganggap hal itu sebagai persoalan rumah tangga biasa. “Saya nggak curiga karena memang sudah biasa cekcok. Saya juga nggak ikut campur karena masalah keluarga orang,” tambah Deva.
Proses Evakuasi dan Penyelidikan Polisi
Kapolsek Kuta AKP Agus Riwayanto Diputra membenarkan penemuan jasad perempuan tersebut. Ia menyampaikan bahwa jasad korban telah dievakuasi ke RSUP Prof Ngoerah untuk dilakukan autopsi guna memastikan penyebab kematian secara ilmiah.
“Pemeriksaan terhadap jenazah masih dilakukan oleh dokter forensik untuk memastikan penyebab kematian secara ilmiah,” kata Agus.
Selain melakukan pemeriksaan terhadap jasad korban, polisi juga telah mengamankan sejumlah barang bukti dari lokasi kejadian dan memintai keterangan beberapa saksi. “Saat ini tim masih bekerja di lapangan untuk memastikan seluruh fakta dan mengamankan barang bukti,” tambahnya.
Pantauan di lokasi menunjukkan rumah kontrakan yang juga digunakan sebagai warung kopi sudah dipasangi garis polisi. Rumah tersebut memiliki tiga kamar dan satu ruang tamu, dengan lampu yang masih menyala meski pintu digembok.
Pelaku Diringkus di Sulawesi Utara
Setelah melalui penyelidikan intensif, pelaku pembunuhan wanita leher tergorok itu akhirnya berhasil ditangkap. Polisi mengungkapkan bahwa pelaku berinisial KP. Ia diamankan di wilayah Sulawesi Utara oleh tim gabungan dari Polda Sulut, Polres Denpasar, dan Polsek Kuta.
“Ya sudah ditangkap,” ujar seorang sumber internal di Polsek Kuta.
Sumber tersebut menambahkan bahwa tim kepolisian kini bersiap kembali ke Bali untuk melanjutkan proses hukum terhadap pelaku. Penangkapan KP menjadi titik terang dari kasus pembunuhan yang sempat membuat heboh warga Legian dan sekitarnya.
Dugaan Motif di Balik Pembunuhan Wanita Leher Tergorok
Hingga kini, pihak kepolisian masih mendalami motif di balik pembunuhan sadis tersebut. Dugaan sementara mengarah pada masalah pribadi antara korban dan pelaku. Namun, polisi belum memberikan keterangan resmi terkait detail hubungan keduanya.
Penyidik juga tengah menelusuri kemungkinan adanya faktor ekonomi atau konflik rumah tangga yang memicu terjadinya tindak kekerasan hingga menewaskan korban.
Dengan tertangkapnya pelaku, diharapkan seluruh fakta dapat terungkap secara jelas agar keadilan bagi korban dapat ditegakkan sepenuhnya. Tragedi wanita leher tergorok di Kuta ini menjadi peringatan keras akan pentingnya keamanan lingkungan serta kewaspadaan terhadap potensi kekerasan di sekitar kita.
